Rabu, 02 Agustus 2017

Menatap Formasi Starting XI AC Milan Tahun 2017/2018

AC Milan kembali, ya tim kesayangan saya sejak masa kecil kembali bergairah setidaknya dalam bursa transfer musim panas ini, AC Milan benar-benar akan menjadi wajah baru di musim depan. Harapan tentunya tinggi diberikan kepada squad Milan musim depan dari para Milanisti. Terutama saya dan lebih utama lagi Football Manager Player, seperti saya ini.

Yang lebih menggembirakan bagi saya pecinta taktik dengan Libero adalah Milan merekrut Leonardo Bonucci dari Juventus, seorang pemain sebagai role model Libero Sejati di Game Football Manager, yang tidak pernah saya mainkan sebelumnya, sebetulnya alasannya klise, karena saya Anti-Juventus :P Meskipun pernah nekat mentransfer Pogba ke Milan di FM Seri tahun 2015 dengan Mahar 200 Juta Pounds, Manchester United pun kalah langkah dengan Milan. Tapi itu hanya bisa terjadi di Game Football Manager.

Sambil menunggu berakhirnya bursa transfer musim panas, saya mencoba membuat skema starting eleven dan ide taktik apa yang akan saya pakai di Milan dengan squad yang terbaru. Berikut Starting XI ala FM Libero.


Dari Starting XI yang saya rencanakan hanya ada 3 nama pemain lama yang masuk dalam rencana inti saya. Donnarumma pada pos penjaga gawang, Romagnoli di lini bertahan, dan Bonaventura pada Playmaker serang. 

Pada posisi Wing-Back kiri, saya sengaja memasang Ricardo Rodriguez dengan role pemain sebagai inverted wing back. Saya menginginkan lini kiri sayap Milan lebih narrow dan membantu gelandang di lini tengah, sementara di sisi kanan saya biarkan Andea Conti bermain melebar untuk mengisi ruang di sisi kanan. Pemilihan role ini akan mempengaruhi perpindahan bola dari sisi kiri ke kanan, menumpuk di sisi kiri pada saat fase awal membangun serangan kemudian mengeksekusinya menjadi peluang dari sisi kanan, dengan harapan pemain bertahan lawan, terpancing untuk berduel di sisi kiri.

Untuk melancarkan skema ini, saya memasang Calhanoglu (No.10) di striker kanan sebagai Trequartista, Posisinya akan sangat mempengaruhi pemain belakang lawan karena kecenderungan role ini selalu bergerak move into channel, memaksa 2 pemain belakang lawan harus selalu dekat untuk melakukan penjagaan, sementara Andre Silva (No.9) di sisi striker kanan, saya berikan role DLF-Support untuk kebebasan bergerak terutama sekali untuk drop deep mengelabui pemain lawan yang bisa diisi ruangnya oleh Bonaventura atau Frank Kessie yang roam from position. 

Team Instruction


Dengan mentality control, saya mengarapkan Milan menguasai jalannya pertandingan pada setiap laganya. Dengan tempo normal karena saya menerapkan short passing, tempo yang lebih lambat dapat memancing Libero untuk keluar menciptakan peluang atau mencetak gol, karena dengan tempo lambat lini belakang akan memiliki waktu untuk overlap termasuk diantaranya adalah Libero, pemain yang terbelakang, tapi dengan tempo cepat, Libero tidak efektif digunakan sebagai pembeda dalam permainan. Libero akan sangat mendominasi jika, tim tidak agresif di sisi sayap, artinya menahan sisi sayap untuk run with the ball atau crossing, sebisa mungkin sisi sayap dibuat untuk memberikan passing pendek ke tengah, role inverted wing back dengan kaki pemain yang berkebalikan dengan sisi yang dimainkannya dapat memicu lebih sering passing pendek ke arah tengah. Artinya menggunakan Libero adalah benar-benar sebuah permainan dan taktik untuk menguasai lini tengah.

Pada defensive line, tidak saya gunakan terlalu tinggi untuk mengurung pertahanan tim lawan seperti taktik possesion pada umumnya, paling tinggi saya gunakan Normal, saya mengharapkan bentuk pertahanan yang lebih kokoh di area pertahanan sendiri dan menyisakan dua pemain depan di sisi pertahanan lawan, tujuannya untuk counter attack. Pertahanan milan dengan sistem seperti ini akan sangat compact di belakang, karena dua gelandang tengah, akan selalu menjadi lini yang paling sibuk melakukan transisi menyerang atau bertahan.

Mengandalkan passing-passing pendek, jarak antar pemain sebisa mungkin tidak tercipta gap yang terlalu lebar atau jauh, maka passingnya pun pendek dan bentuknya Narrow. Tidak saya ijinkan play out of defense karena Milan memiliki Libero yang bisa melakukan umpan langsung ke depan tanpa harus membangun serangan perlahan dari belakang, pun 2 pemain depan saya sediakan di depan plus tambahan 1 gelandang serang. Namun tetap harus bekerja extra hingga ke kotak penalti lawan.

Dan pada akhirnya, inilah kali pertama saya bermain Football Manager menggunakan Libero dari FM2014 hingga kini, Seorang Libero dapat mencetak gol dari permainan terbuka, ya siapa lagi Bonucci. Welcome to AC Milan.




Bagaimana perjalanan pengembangan taktik Milan selanjutnya? Kita lihat nanti.

Mau coba taktiknya? Taktik ini asik digunakan di lower league.





Disqus Comments